Dear Hati

Selayaknya kebanyakan manusia yang menganggap orang lain lebih berbahagia dari dirimu, maka seperti itulah dirimu wahai hati. Kamu menganggap banyak nikmat yang belum atau bahkan tidak tersampaikan kepada dirimu. 
Kamu ingin berjalan-jalan dengan keluarga kecilmu tapi tak bisa. 
Kamu ingin sekedar makan diluar dengan keluarga kecilmu tapi tak tega.
Atau suatu waktu kamu ingin menghabiskan hasil keringatmu untuk bersenang-senang serta melepas tanggung jawab tapi nyatanya tentu saja tidak mungkin.

Dengar hai kamu hati...
Semata-mata apa yang kamu lihat dan rasa di masa ini adalah segelintir ujian bahkan nikmat yang belum tentu Allah beri kepada orang lain. 
Maka nikmati, jalani...

Duhai hati, kamu ingin bahagia?
Perbanyak lagi rasa syukurmu, maka nikmat lain akan datang berturut-turut setiap kali kau mengungkapkannya
Perbanyak lagi istigfarmu, maka kamu akan mengingat betapa banyak pengharapanmu dibandingkana apa yang semestinya kau jalankan untuk Tuhan mu
Perbanyak lagi sabarmu, maka dirimu akan ridho dengan segala ketentuan dari-Nya

Wahai hati..
Sekali-kali belajarlah untuk tidak mendongak ke langit, tundukkan pandanganmu ke bumi, dimana banyak ratapan yang melebihi deritamu di sana. Pandanglah tanah lebih dalam lagi, kelak tanahlah yang menjadi persinggahan saat jiwamu tak lagi mengisi raga.
Membumilah...
Menunduklah...

Hati.. baguskan dan pantaskanlah dirimu maka jasadmu akan mengikuti ke arah yang baik

Komentar

Postingan populer dari blog ini

"sunyi Q"

Working mom vs full time mom….

bukaaaan...!!!