Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

tanpa judul

Mungkin ada masa dimana waktu seolah tak berpihak padaku, keadilan sedang tak berteman denganku, ya setidaknya itu yang sedang kurasa. Ketika kulitas diri tak terlihat atau pura-pura tak dilihat, sedikit terdzalimi orang yang bersikap ramah ketika di depan muka. Maka diamlah yang utama, hal terbaik yang bisa kulakukan menyerahkan segalanya kepada yang berhak memberi balasan lalu mentafakuri diri adakah dosa dan khilaf yang tak tersadari atas kejadian yang menimpa ini? Karena sejatinya pasti ada hikmah atas segala sesuatu yang terjadi, itu pasti. Biar Allah yang menilai sejauh mana skill yang dimiliki, penilaian manusia seringkali menipu. Yang terpenting jangan sekali-kali membiarkan hati bersifat udzub merasa lebih baik dari yang lain. Ketika semua ini terjadi aku kembali berfikir, tugas utamaku sebagai wanita sepertinya memang bukan di sini. Di rumahlah aku akan merasa mulia, di mana semua orang bersikap jujur saling menasehati, mensupport satu sama lain dengan ikhlas serta

Dear Hati

Selayaknya kebanyakan manusia yang menganggap orang lain lebih berbahagia dari dirimu, maka seperti itulah dirimu wahai hati. Kamu menganggap banyak nikmat yang belum atau bahkan tidak tersampaikan kepada dirimu.  Kamu ingin berjalan-jalan dengan keluarga kecilmu tapi tak bisa.  Kamu ingin sekedar makan diluar dengan keluarga kecilmu tapi tak tega. Atau suatu waktu kamu ingin menghabiskan hasil keringatmu untuk bersenang-senang serta melepas tanggung jawab tapi nyatanya tentu saja tidak mungkin. Dengar hai kamu hati... Semata-mata apa yang kamu lihat dan rasa di masa ini adalah segelintir ujian bahkan nikmat yang belum tentu Allah beri kepada orang lain.  Maka nikmati, jalani... Duhai hati, kamu ingin bahagia? Perbanyak lagi rasa syukurmu, maka nikmat lain akan datang berturut-turut setiap kali kau mengungkapkannya Perbanyak lagi istigfarmu, maka kamu akan mengingat betapa banyak pengharapanmu dibandingkana apa yang semestinya kau jalankan untuk Tuhan mu Perban